Indonesia Negara Produsen minyak Kelapa Sawit terbesar di dunia

Memang tidak salah jika negara kita disebut - sebut sebagai negara yang gemah ripah loh jenawi. artinya negara dengan kekayaan yang melimpah ruah, tidak hanya berasal dari satu sisi tapi dari seluruh sisi negeri ini menghasilkan uang yang melimpah. Dari dalam bumi ada gas, minyak bumi, tambang emas, tambang batu bara dan masih banyak lagi, dari atas bumi ada hutan yang menghasilkan ribuan kubik kayu, ribuan flora dan fauna, bahkan ribuan hektar perkebunan sawit sehingga menjadikan indonesia sebagai negara produsen terbesar sebagai penghasil kelapa sawit, dari lautan ada ribuan ton ikan yang dihasilkan setiap bulanya, ada ribuan garam yang bisa di jual dan masih banyak lagi.

Itulah kekayaan yang diberikan tuhan untuk rakyat indonesia ini. Salah satu kekayaan itu adalah seperti yang saya tulis di atas yaitu ribuan hektar kebun sawit sehingga menempatkan indonesia sebagai produsen terbesar minyak kelapa sawit di dunia. Ruarrr Biasa...
Sebagai produsen terbesar minyak kelapa sawit di dunia, Indonesia menempati posisi penting dalam perindustrian dan perkembangan ekonomi dunia saat ini. Bayangkan saja Saat pertama kali kelapa sawit masuk ke indonesia  dan di ekspansikan pada tahun 1980an lahan kelapa sawit di Indonesia sekitar 294.000 hektare Tetapi setelah 30 tahun kemudian yaitu pada tahun 2010 lahan kelapa sawit di Indonesia sudah mencapai 7,8 juta hektare. Waww... 

Dari pemaparan di atas Sudah jelas terlihat bahwa perkembangan kelapa sawit di Indonesia sangat cepat perkembangannya. Selain dari luas lahan perkebunan juga jika diamati  dalam hal produksi minyak kelapa sawit(Crude Palm Oil), Indonesia menempati posisi pertama di dunia yaitu 20 juta ton CPO pertahunnya. Banyak bukan 20 juta ton loh bukan kg tapi ton. 

Kemampuan indonesia untuk menjadi produsen yang lebih besar lagi sangat besar peluangnya, hal ini mengingat karena tidak seluruh perkebuanan kelapa sawit yang ada di Indonesia menggunakan proses pengolahan perkebuanan kelapa sawit secara maksimal dan profesional. Masih banyak perkebunan yang ada di Indonesia yang tidak teratur pola tanamnya sehingga jarak antara 1 pohon ke pohon yang lain cukup dekat sehingga kelapa sawit tidak bisa tumbuh secara maksimal sehingga buah sawit yang dihasilkan pohon tersebut tidak mampu untuk memiliki ukuran yang besar pula. Sebahagian petani Kelapa Sawit juga tidak intens melakukan perawatan kebunnya di sebabkan alasan klasik yakni sayang uang karena jika sawit dibiarkan saja juga akan berbuah, ngapai harus capek-capek dirawat dengan pemberian pupuk, penunasan pelapah, dan lain-lain. Itulah beberapa contoh petani kelapa sawit indonesia yang belum maksimal mengelolah kebunya, sudah bisa dipasstikan ketika mereka memperbaiki proses penanaman, perawatan, pemanenan dan lain - lain maka hasil nya pun akan lebih baik dan akan menjadikan indonesia sebagai negara terbesar penghasil kelapa sawit dan minyak kelapa sawit.

Mari kita berdoa semoga seluruh petani sawit diberika kecerdasan untuk mengolah kebunya sehingga panennya bisa melimpah ruah. Amin.

Related Post